Kamis, 17 September 2009

Sino Day Ever............


Menanti sesuatu yang tak pasti dengan sabar,,,,,,,,

Rabu, 09 September 2009

Anjing Maltese Disadur dari berbagai sumber oleh Marcia Natassya.(anjingkita.com)

Anjing Maltese, seperti dijelaskan oleh seorang Filosofi Yunani, Theophrastus merupakan salah satu dari trah “Melita”, sebuah nama yang sebelumnya digunakan untuk Malta (nama daerah di Mediterania) . Anjing ini dikembangkan di Itali dengan campuran darah Miniature-spaniel dan poodle. Anjing kecil yang bersemangat ini diperkirakan pertama dibawa ke Inggris oleh crusaders (prajurit yang ikut dalam berperang dalam perang salib) dari Mediterania. Jenis ini menjadi terkenal, khususnya di kalangan wanita, yang biasa menggendong mereka dan bahkan tidur bersama mereka. Tapi, bukan hanya dengan wanita, Publius, Gubernur Roma di Malta, menghadiahkan sebuah lukisan dan bahkan menulis puisi tentang anjingnya, Issa. Sekarang ini, Maltese menjadi hewan peliharaan yang diidam-idamkan dan anjing pameran yang sangat terkenal.

Maltese adalah anjing kecil yang cocok untuk dijadikan sahabat. Bulunya yang putih berkilau menjuntai ke bawah. Trah ini tidak memiliki undercoat, dan bulunya tidak boleh bergelombang atau keriting. Bulunya harus berkilau dan panjang kira-kira sepanjang 8.5 inci (22cm). Kupingnya menutup kebawah dan ekornya tertutupi dengan bulu sampai ke belakang. Moncongnya agak sedikit meruncing dan harus sepertiga dari panjang kepala. Hidungnya harus hitam dan nostrilnya terbuka dengan sempurna dan stopnya harus jelas terlihat. Tubuhnya harus sedikit lebih panjang daripada tinggi badannya dengan tulang belakang yang seimbang. Trah ini memiliki tulang yang seimbang dan stabil. Saat berjalan, Maltese yang proposional akan tampak seperti awan putih (bulunya) yang mengambang diatas tanah.

Masalah Kesehatan

Trah ini mudah terbakar matahari dibagian belahan rambut. Masalah kulit, pernafasan, mata dan gigi. Trah ini juga mungkin agak susah makan karena pencernaannya yang lemah. Mereka bisa demam dan merasa tidak nyaman dalam cuaca yang panas. Maltese sebaiknya dijauhkan dari area yang lembab. Ada baiknya, anda mengajari mereka untuk buang air di atas kertas (paper-train), untuk menghindari pergi ke luar rumah pada saat cuaca buruk.

Anjing jenis ini sangat cocok bagi Anda yang tinggal di apartement atau rumah yang tidak terlalu besar. Mereka sangat aktif dalam ruangan dan tidak bermasalah jika Anda tidak mempunyai pekarangan. Mereka juga menyukai jalan-jalan secara rutin atau hanya sekedar bermain-main di taman dan mereka tetap suka bermain meskipun di usia tua. Anda tidak perlu mengajak mereka sering-sering berolahraga karena mereka tidak terlalu membutuhkannya.

Menyisir dan menyikat harus dilakukan setiap hari, tapi lakukan secara lembut karena bulu mereka sangat halus. Bersihkan mata mereka setiap hari untuk mencegah noda dan bersihkan juga jenggot mereka setelah makan untuk alasan yang sama. Mandikan atau gunakan shampoo kering secara teratur dan sesudahnya pastikan mereka sudah benar-benar kering. Bersihkan kuping mereka dan cabut rambut yang tumbuh didalam kuping mereka. Mata harus diperiksa secara teratur dan bersihkan jika dirasa perlu. Rambut bagian atas biasanya diikat keatas, agar tidak mengganggu penglihatan mereka. Beberapa pemilik maltese biasanya memilih untuk menggunting pendek rambut anjing ini agar lebih mudah dan tidak memakan banyak waktu saat grooming. Bulu Maltese jarang rontok dan sangat cocok bagi anda,penderita alergi yang ingin memelihara anjing.

Kepala

Ukurannya sedang dan terlihat proposional sesuai dengan ukuran anjingnya. Tengkoraknya sedikit membulat dibagian atas, stopnya sedang. Kupingnya yang turun kebawah terletak agak rendah dan tertutup dengan lebat oleh bulu. Letak matanya tidak terlalu jauh, berwarna sangat hitam dan bulat. Lingkaran matanya memancarkan sinar yang lembut sekaligus ekspresi waspada. Panjang moncongnya sedang. Hidungnya berwarna hitam Giginya harus rata, edge-to edge bite atau scissors bite.

Leher

Panjang leher cukup untuk menyokong kepala.

Tubuh

Kompak (padat, kecil), Tinggi dari withers ke tanah sama dengan panjang dari withers ke pangkal ekor. Tulang bahunya agak sedikit miring. Sikunya terletak dengan baik dan dekat dengan tubuh. Punggungnya sejajar dengan tulang belakang. Tulang iganya terbuka dengan baik. Dadanya cukup dalam, Bagian pinggangnya cukup kuat, dan terletak dengan baik.

Ekor

Ekornya yang panjang dan berbulu terlihat sangat indah dibagian belakang. Ujung ekornya mumbul keatas.

Kaki

Tulang kakinya harus bagus dan kakinya tertutup dengan bulu dengan indah. Kaki depannya lurus, tidak bengkok. Kaki belakangnya kuat dan antara lutut dan pergelangan kakinya membentuk sudut yang baik. Kakinya kecil dan kuat, dengan jari-jari yang berwarna hitam. Bulu yang tidak rata dibagian kaki, sebaiknya di trim agar terlihat lebih rapi.

Bulu dan warna

Trah ini tidak memiliki undercoat. Bulunya panjang, lurus dan berkilau di seluruh bagian tubuh. Rambut bagian atasnya boleh diikat atau dibiarkan begitu saja. Bulunya tidak boleh keriting, atau bertekstur seperti wol. Warnanya putih bersih. Light tan atau warna seperti lemon pada bagian kuping diijinkan, tapi tidak terlalu diinginkan.

Ukuran

Tinggi : Jantan 8-10 inci (21-25 cm), betina 8-9 inci (20-23cm)

Berat : dari 6 ½ - 9 pon (3-4 kg)

Meskipun ini berat yang disyaratkan, tetap kualitas keselurahan juga diperhitungkan.

Usia

Mereka dapat hidup sekitar 15 tahun atau lebih. Bahkan mungkin sampai 18 tahun, tapi Anda harus menjauhkan mereka dari area yang lembab.

Gerakan/Langkah

Maltese bergerak dengan gerakan yang mulus, sangat mudah dan bahkan kadang-kadang terlihat seperti melayang. Jika dilihat dari satu sisi, ia terlihat seperti sedang berjalan cepat, karena ukurannya yang kecil. Saat bergerak kaki depannya bergerak lurus dan terbebas dari gangguan bahu. Kaki belakang bergerak membentuk garis lurus. Cowhocks atau kaki belakang membengkok keluar atau kedalam dianggap kesalahan.

Temperamen

Meskipun ukurannya kecil, Maltese sepertinya tidak pernah takut. Rasa percayanya dan respon penyayangnya menjadi salah satu daya tariknya. Maltese ini jenis anjing yang penuh dengan semangat dan suka bermain. Dia sangat lembut, mencintai, percaya dan mencurahkan seluruh perhatiannya kepada majikannya. Dia juga sangat pintar. Jika Anda melatih dia sebuah trik, seperti sit atau shake hand, dengan cepat dia akan mempelajarinya. Tetapi, jangan lupa untuk memberinya reward yang cukup. Trah ini juga sangat berani dan cepat bereaksi jika mendengar suara-suara yang mencurigakan. Ia sudah menjadi anjing sahabat sejak dahulu, ia sangat mudah untuk dicintai. Ia juga sangat mudah beradaptasi dengan binatang lain. Trah ini sangat suka untuk bermain di luar ruangan dan juga punya kecenderungan untuk melompat ke kubangan atau lumpur. Nah, Jika hal ini sudah terjadi, ia harus segera dimandikan! Jika Anda memiliki anak kecil yang suka iseng terhadap anjing anda, entah itu menarik-narik kupingnya atau ekornya, anda harus berhati-hati. Kadang-kadang trah ini suka tidak sabaran, dan menggigit kecil. Kadang-kadang mereka sangat pemilih dalam hal makanan. Berikan biscuit kecil dan makanan anjing kering kepada mereka untuk menjaga gigi mereka tetap kuat dan sehat. Jangan terlampau protektif terhadap anjing ini, karena mereka bisa menjadi tidak stabil dan bisa cemburu terhadap tamu Anda.

Senin, 07 September 2009

Afghan Hound......

Anjing Afghan Hound Disadur oleh Marcia Natassya.

Anjing Afghan Hound sering disebut sebagai “Anjing Bahtera Nuh” oleh suku pemburu di Afganistan.

Anjing Afghan Hound juga dipercaya sebagai salah satu ras anjing yang paling tua. Usia ras ini yang sebenarnya banyak diperdebatkan di setiap buku, oleh setiap penulis dan juga setiap generasi, tapi kebanyakan mengakui bahwa sejarah Afghan Hound dimulai kira-kira 8000 tahun yang lalu. Sedangkan Long-haired Grey Hound ditemukan di Mesir kira-kira 4000 S.M

Di negara asalnya, Afganistan, Afghan Hound dikenal sebagai pemburu yang baik saat berhadapan dengan pemburuan-pemburuan yang liar, seperti rusa, kijang dan leopard putih. Tidak ada anjing jenis lain yang bisa mengalahkan kecantikan eksotis dan keanggunan seperti yang dimiliki Afghan Hound.

American Kennel Club menggambarkan Afghan Hound seperti seorang aristrokrat. “Keseluruhan penampilannya terlihat mempunyai martabat dan daya tarik tersendiri tanpa ada jejak kesederhanaan atau kekasaran. Kepalanya selalu mengangkat tinggi dan lurus ke depan, dan matanya melihat ke kejauhan seperti sedang mengingat masa lalu. Karakteristik yang paling menonjol dari jenis ini adalah ekspresi keeksotisannya atau nuansa timurnya, bulunya yang panjang dan berkilau, pola bulu yang unik, tulang pinggulnya yang sangat menonjol, dan kakinya yang besar. Semua ini membuat penampilan Afghan Hound menjadi seperti yang Anda lihat sekarang, raja dari semua anjing, yang telah menjadi tradisi dari tahun-ke tahun.

Menggambarkan Afghan Hound tidaklah mudah kecuali Anda tinggal dengan mereka, tetapi situs DigitalDog menggambarkannya dengan singkat dan indah :

“Afghan Hound pasti jarang sekali terlihat di pandangan Anda, tidak seperti Labrador atau Beagle, tapi kemudian Anda pergi ke suatu pameran atau taman, dan Anda bertemu dengan Afghan pertama Anda. Mungkin bisa digambarkan seperti seorang gadis cantik disekolah yang semua orang pikir sombong padahal sebenarnya lembut dan pemalu.

Diimpor ke Amerika Serikat pada tahun 1962, Afghan dengan cepat mendapat tempat di hati semua orang, dimana para penyuka Afghan dengan cepat mengetahui bahwa anjing ini sangat pintar, bahkan mungkin terlalu pintar untuk disuap dengan makanan dan terlalu peka untuk bekerja bagi orang yang kurang tulus dan kurang antusias dalam mengerjakan suatu tugas. Untuk memelihara dan melatih Afghan Hound seseorang harus mempunyai rasa hormat kepada individu yang mempunyai pikiran kuat, suka bekerja sama tetapi tidak bisa dipaksa.”

Penjelasan Anatomi, Karakter & Perawatan

Afghan Hound adalah sighthound dengan sikap bangsawan. Tinggi dan ramping dengan kepala yang panjang dan menyempit, rambut yang berkilau dan rahang yang kuat. Bagian belakang kepalanya cukup menonjol. Moncongnya agak cembung dengan hidung hitam. Stopnya bisa dibilang hampir tidak ada. Giginya harus bertemu di level yang sama atau scissors bite. Matanya yang gelap berbentuk seperti almond. Kupingnya terletak lurus dengan kepala. Lehernya panjang dan kuat. Tinggi withers harus sejajar dan abdomennya terletak dengan baik, Tulang pinggulnya cukup menonjol. Kaki depannya kuat dan lurus serta ditutupi dengan bulu yang panjang. Ujung ekornya agak melingkar atau berbentuk seperti cincin. Bulunya yang panjang, lebat dan berkilau umumnya berwarna seperti pasir, wajah dan pinggir kupingnya berwarna lebih gelap. Meskipun semua warna diijinkan, namun marking putih tidak diijinkan.

Sifat/Temperamen

Dia sangat bermartabat, kadang-kadang suka menyendiri namun sangat manis, setia, penyayang dan sensitif serta tidak terlalu suka mendominasi. Mereka harus dilatih dengan baik. Afghan sering digambarkan sebagai “raja dari para anjing”. Mereka mempunyai sifat agung, elegan, mulia dan berani, mempunyai rasa curiga namun tidak bermusuhan terhadap orang asing. Mereka akan sedih dan cenderung tidak mau makan jika mereka sedang ingin diperhatikan. Mereka berhubungan dengan sangat baik kepada anak-anak yang lebih tua dan lebih pengertian.

Ukuran Tubuh

Tinggi : 27 – 29 inci (68.58-73.66 cm). Anjing betina biasanya sedikit lebih pendek.

Berat: 58-64 lbs (26-34kg).

Masalah Kesehatan

Afghan biasanya jarang sakit. Namun mereka mempunyai pertahanan terhadap rasa sakit yang rendah sehingga mereka sering merasa kesakitan meskipun hanya terluka ringan.

Kondisi Hidup

Afghan Hound tidak dianjurkan bagi mereka yang tinggal di apartement. Mereka cenderung tidak aktif di dalam ruangan dan lebih suka bermain di daerah yang luas. Ras ini bisa tinggal di dalam atau luar ruangan, namun akan lebih senang tidur didalam ruangan.

Olahraga

Afghan Hound menyukai tempat terbuka dan harus diperbolehkan untuk berlari bebas di tempat yang aman serta membutuhkan jalan-jalan setiap harinya selama minimum 30 menit.

Harapan Hidup

Diperkirakan sekitar 14 tahun.

Perawatan Bulu

Bulunya yang panjang dan tebal membutuhkan perhatian yang lebih. Anjing jenis ini terutama yang ikut serta dalam pameran harus dimandikan satu minggu sekali. Jangan menyikat di antara waktu mandi agar bulunya tetap panjang dan bersinar. Menyikat bulu yang kering akan merusak bulunya dan bahkan akan menjadi lebih mudah kusut. Jika Afghan Anda merupakan peliharaan Anda dan tidak suka ikut dalam pameran, maka Anda tidak perlu memandikannya seminggu sekali. Namun keuntungan bagi Anda jika Anda tetap memandikannya seminggu sekali adalah bulunya tidak akan begitu kusut sehingga akan menghemat waktu Anda. Banyak orang menggunakan semacam jaring rambut untuk menjaga kuping Afghan agar tetap bersih saat mereka sedang makan.

Asal Usul Afghan Hound

Anjing ini merupakan ras yang sangat kuno, berasal dari Sinai dan disebutkan beberapa kali di papyrus Mesir dan juga digambarkan di gua-gua di Afghanistan Utara selama lebih dari 4000 tahun yang lalu. Ras ini dijaga agar tetap murni selama berabad-abad dan tidak boleh di ekspor. Maka dari itu ras ini baru sampai ke Eropa pada awal abad ini. Sighthound yang elegan ini digunakan sebagai gembala dan pemburu dalam berbagai macam pemburuan, termasuk didalamnya rusa, kambing liar bahkan srigala dan macan salju. Mereka juga banyak digunakan oleh gembala sebagai anjing penjaga. Afghan Hound selain dikenal sebagai pelari yang cepat dan cekatan, penglihatannya juga sangat baik. Bulunya yang tebal melindungi dia dari temperatur yang ekstrim. Di Eropa dan Amerika dia telah menjadi binatang peliharaan yang mewah karena kecantikan aristrokasinya. Beberapa bakat Afghan diantaranya adalah berburu, pengamatan, pencarian jejak, menggembala, dan balapan.
(Dari berbagai sumber)

Rottweiller.......

Anjing Rottweiller Oleh Suheri Hiustra ( Von Der Msr-Kolonie)

A. Penampilan Umum

Idealnya, rottweiler memiliki tubuh berukuran sedang sampai besar. Sosoknya tegap, berbobot sedang (tidak berat maupun ringan-red), dan memiliki kaki sempurna (tidak terlalu panjang maupun pendek). Seluruh bagian tubuh tampil proporsional, berisi, dan sangat bertenaga. Paduan seluruh unsur itu membuat rottweiler memiliki kehebatan dalam hal kekuatan, ketrampilan, dan daya tahan.

Tubuh yang seimbang dan proporsional adalah kuncinya. Penilaian itu berasal dari keseimbangan antara kepala hingga leher, kepala sampai badan, perbandingan tinggi dan panjang badan, tulang dan kerangka. Setiap bagian harus saling melengkapi dan berpadu serasi. Hasilnya, rottweiler dengan sosok sempurna yang juga merefleksikan anjing pekerja dan penjaga berkekuatan penuh, berotot, dan pemberani.

Sosok ideal tak identik dengan ukuran tubuh dan ekstra besar atau "makin besar makin baik". Rottweiler dinilai pas bila besar tubuh tergolong sedang sampai besar. Bobot sedang (bukan keturunan yang berukuran medium-red) lebih mementingkan bentuk proporsional dan seimbang. Ia memperlihatkan tubuh dengan struktur tulang yang kuat dan besar, berotot, serta kokoh.]

Karakteristik anjing jantan terlihat masif, bersosok lebih besar, dan bertulang kuat. Sedangkan betina cenderung lebih feminin, tetapi tak berarti tampak lemah dalam hal struktur atau anatomi lain.

Jantan Ideal: Betina Ideal:

Tinggi 61 - 68 cm:

  • 61 - 62 cm kategori kecil
  • 63 - 64 cm kategori sedang
  • 65 - 66 cm kategori besar
  • 67 - 68 cm kategori sangat besar

Bobot tubuh: rata-rata 50 kg.

Tinggi 56 - 63 cm:

  • 56 - 57 cm kategori kecil
  • 58 - 59 cm kategori sedang
  • 60 - 61 cm kategori besar
  • 62 - 63 cm kategori sangat besar

Bobot tubuh: rata-rata 42 kg.

B. Proporsi

Panjang tubuh diukur dari tulang dada (sternum) sampai penonjolan bagian atas paha belakang (ishiatic tuberosity), sedangkan tinggi diukur mulai dari pundak atas (wither). Idealnya perbandingan tinggi dan panjang tubuh 9 : 10. Proposi panjang dan tinggi tubuh berpengaruh besar terhadap bentuk, tipikal, dan keseimbangan penampilan. Proporsi yang sempurna atau mendekati ideal amat diutamakan. Selain itu, ketebalan dada (chest) mendekati separuh (50%) dari tinggi tubuh.

C. Karakter dan Tingkah Laku

Memperlihatkan sikap baik, tenang dan menyenangi anak-anak. Ia sangat setia, patuh, mudah diperintah, dan senang bekerja. Bertingkah laku natural, kasar dan percaya diri, pemberani, dan sangat waspada terhadap lingkungan sekelilingnya.

D. Kepala

Bila dilihat dari samping, garis kepala atas (forehead) tampak agak melengkung, melengkung zigomatik. Bagian stop (lekuk antara ujung dahi bawah dan pangkal hidung) harus terlihat jelas dan baik. Demikian pula perkembangan sempurna dari rahang atas dan rahang bawah yang kuat dan besar. Moncong terlihat lebar di bagian bawah dan memiliki panjang tegas. Rasio panjang kepala atas dan dahi yaitu 1,5 : 1.

1. Daerah tempurung kepala (cranial region)

a. Tulang Tengkorak (skull)

Panjang sedang dan tampak lebar di antara kedua telinga. Garis luar dahi cukup menonjol, terutama saat dilihat dari sisi samping. Tulang occipital berkemang wajar dan tak berlebihan.

b. Dahi (stop)

Bagian menonjol di antara kedua mata terlihat tegas.

2. Daerah wajah

a. Hidung (nose)

Hidung sempurna selalu berwarna hitam, agak melebar, tidak terlalu bulat, dan lubang hidung cukup besar.

b. Moncong (muzzle)

Daerah moncong depan berukuran sedang, tidak terlalu panjang atau pendek dibandingkan dengan daerah tengkorak. Garis hidung lurus, berukuran besar di bagian pangkal dan ujung meruncing.

c. Bibir (lip)

Bibir hitam dan menutup dengan sempurna. Ujung mulut tidak terlihat atau terbuka. Warna daerah mulut dekat gusi segelap mungkin.

d. Rahang/gigi (teeth)

Rahang atas dan bawah kuat serta lebar. Gigi mutlak utuh berjumlah 42 gigi (20 gigi atas dan 22 gigi bawah) dengan posisi menggunting (scissorbite). Gigi atas menutupi gigi bawah dengan jarak sangat dekat.

e. Pipi (cheek)

Kerangka pipi menonjol tegas.

f. Mata (eye)

Mata berukuran sedang, berbentuk bulat lonjong mirip kacang almond, berwarna coklat gelap, dan kelopak menutup rapat.

g. Telinga (ears)

Telinga berukuran sedang menggantung, berbentuk segi tiga, lebar pada posisi atas. Helaian telinga jatuh menutup kepala dan terlihat melebar. Posisi telinga agak ke depan dan dekat dengan kepala.

h. Leher (neck)

Penampilan leher sedikit memanjang, agak melengkung dan bebas dari gangguan leher. Bagian itu juga harus nampak kuat, berotot, dan tanpa gelambir (lipatan leher).

E. Daerah badan (body)

1. Daerah punggung (back)

Punggung terlihat lurus, kuat, kencang dan tegap.

2. Punggung belakang (loins)

Punggung belakang pendek dan kuat, dan melebar/tebal.

3. Punggung belakang dekat ekor (croup)

Punggung belakang dekat ekor lebar, panjang sedang, agak membulat. Bentuknya tidak mendatar, tetapi juga tidak terlalu melengkung.

4. Dada (chest)

Dada terlihat bidang, lebar dan ketebalaan sekitar 50% dari tinggi bahu. Tampak sempurna dengan iga yang menonjol.

5. Perut (belly)

Perut adalah bagian antara iga terakhir dan pinggul yang berukuran sedang, bersih dari lipatan dan gelambir.

6. Ekor (tail)

Ekor diijinkan pendek atau panjang. Pada kondisi alami, ekor tampak menggantung sempurna dari atas lalu menurun ke bawah. Anjing dengan ekor panjang terlihat rata di bagian tas dan menggantung jika keadaan santai.

F. Anggota Badang (limbs)

1. Kaki depan (forequarter)

Dilihat dari depan, kaki depan tampak lurus dan tidak terlalu dekat satu dengan lainnya. Bila dilihat dari samping, lengan depan terlihat lurus dan tegak. Kemiringan bahu 45°.

a. Bahu (shoulder)

Garis bahu yang jatuh ke bawah adalah baik dan sempurna.

b. Lengan atas (upperarm)

Lengan atas sangat dekat dengan badan.

c. Lengan depan (forearm)

Lengan bawah berkembang baik, kuat dan terlihat berotot.

d. Telapak kaki di bawah lutut (pastern)

Bagian kaki di bawah lutut lentur, kuat, sedikit melengkung, dan tidak kaku.

e. Kepalan kaki depan (front feet)

Kepalan kaki depan membulat, kekar, dan berlekuk. Kuku pendek, hitam dan kuat.

2. Kaki belakang (hindquarter)

Dilihat dari samping, kaki harus lurus dan tidak saling berhimpit. Ketika berdiri bebas, kaki akan terbentuk sudut atau siku antara paha atas dan pinggul, paha atas dan paha bawah serta metatarsal (telapak).

a. Paha atas (upper thigh)

Panjangnya sedang, daging tebal, lebar dan berotot.

b. Paha bawah (lower thigh)

Paha bawah panjang, kuat, berurat, dan sangat berotot di sisi atas.

c. Kaki bawah (hock)

Kaki bawah kokoh, kuat, angulasi baik, dan tidak terlalu tajam.

d. Kaki belakang (feet)

Kaki belakang sedikit lebih panjang daripada kaki depan. Jari kaki kuat, melengkung, dan sekokoh kaki depan.

G. Gaya Berjalan (Gait)

Rottweiler berjalan dengan berlari-lari kecil. Jika berjalan, langkahnya tetap, gerakan harmonis, siap, full energy, dan siaga.

H.Kulit

Seluruh kulit kepala ketat dan tidak berkerut.ketika anjing siaga siap menyerang, dahi diperbolehkan sedikit berkerut.

I. Bulu

Bulu terdiri atas bulu luar dan bulu dalam.bulu bagian dalam harus terlihat lebih pendek dari bulu luar.bulu sedikit panjang dibagian lengan belakang.

J. Warna

Tubuh hitam dengan saputan coklat pada pipi, moncong, kerongkongan, dada, dan kaki. Tepat diantara dua mata dan dasar/pangkal ekor ada bulu cokelat.

K. Kesalahan

Sesuai ketentuan yang telah ditetapkan, dikategorikan pula pelbagai kesalahan. Kesalahan serius harus dipandang proporsional/setara dengan tingkat pelanggaran.

Penampilan umum adalah ringan, terlalu pendek, terlalu tinggi.tulang dan otot lemah. Kepala (head) tipe kepala anjing pemburu adalah sempit, ringan, terlalu pendek, terlalu panjang, atau kepala terlalu tipis. Dahi terlalu rata dan tonjolan disekitar kedua mata kurang tampak.

Wajah depan :

Panjang, hidung kecil, hidung terbelah, pigmen hidung pucat, dan berbintik-bintik.tulang hidung terlalu cembung atau cekung.

Mulut (lip) :

Menggantung, merah muda dan tidak sempurna, ujung bibir tampak jelas, dan bercak-bercak.

Rahang (jaws) :

Rahang sangat sempit.

Gigitan :

Seperti gigi anjing Pincher.

Pipi (cheek) :

Menonjol keluar.

Mata(eye) :

Terang, cekung, bulat, pelipis longgar.

Badan (body) :

Terlalu panjang, atau terlalu pendek atau terlalu sempit.

Punggung(back) :

Terlalu panjang, bungkuk, dan terlalu turun.

Croup :

Terlalu turun, terlalu pendek, terlalu panjang, dan terlalu rata.

Dada (chest) :

Kurang lapang

Ekor (tail) :

Terlalu rendah atau tinggi

Bagian depan :

Terlalu sempit pada bagian depan; bahu terlihat terlalu tajam; longgar pada bagian siku; terlalu panjang , terlalu pendek atau terlalu lurus pada lengan atas; pastern terlalu tegak, jari terlalu rata melengkung;jari-jari tumbuh benar, warna kuku terlalu muda.

Kulit(skin) :

Berkerut dikepala.

Bulu (coat) :

Lembut, terlalu panjang atau pendek, bergelombang; bulu bawah terlalu sedkit.

Warna (colour) :

Warna tidak benar, tidak terang; semburat warna melenceng selain coklat; pembagian warna terlalu merata.

L. Kesalahan Fatal

Umum(general) :

Kelamin tidak jelas jantan atau betina ; kelainan seksual seperti anjing jantan seperti betina, atau sebaliknya;anjing jantan harus memiliki 2 testis yang berbentuk sempurna.

Gigi (teeth) :

Gigi terlalu rapat atau terlalu renggang, mulut miring, jumlah gigi kurang, canine hanya satu, premolar hanya 1, dan molar hanya 1.

Mata (eye) :

Mata kuning, berbeda warna kedua mata,entropion, ectropion.

Ekor (tail) :

Ekor kaku, bengkok ,dan terlalu jauh dari standar, ekor melingkar.

Bulu (coat) :

Warna anjing yang tidak menunjukan tipe rottweiler terlihat aneh; dan pembagian warna hitam dengan coklat yang tidak sesuai standard.

Tingkah laku :

Gelisah, pemalu, penakut, takut suara, pembawaannya curiga, dan gugup.

Jumat, 04 September 2009

PUG.......

Anjing Pug Oleh Bobby Sant.

Anjing Pug dipelihara untuk menghibur kaisar-kaisar Tiongkok pada masa dinasti Shang (1776-1122 SM) di Tiongkok Timur, dengan dikenal dengan nama Lo-Chiang-Sze atau Foo. Kepopuleran pug menyebar sampai Tibet, terutama banyak dipelihara oleh para biksu, dan kemudian dibawa ke Jepang dan akhirnya Eropa (Wikipedia).

Anjing Pug merupakan anjing jenis toy terbesar dikelasnya. Rata-rata anjing jenis toy memiliki berat badan dibawah 6 Kg sedangkan Pug bisa mencapai 8 Kg. Bagian yang paling menarik dari anjing ini adalah mukanya yang pesek dengan kulit berkerut.

Anjing Pug memiliki sifat senang bermain, ramah, sedikit keras kepala, dan cenderung nakal. Anjing Pug dapat digabung dengan anjing jenis lain karena sifat sosialisasinya yang sangat tinggi. Untuk orang yang energik sangat cocok memelihara anjing ini karena anjing Pug termasuk anjing yang sangat lincah dan senang bermain serta menggoda pemiliknya. Anjing Pug terkadang sangat manja didekat pemiliknya tetapi dapat mandiri dan sangat percaya diri tanpa majikannya.

Kepala

Kepala anjing Pug jika dilihat dari depan berbentuk kotak. Moncong pesek tapi tidak sepesek anjing Pekingese. Rahang bawah sedikit melewati rahang atas. Mata bulat dengan warna gelap dan cenderung melotot. Daun telinga berukuran kecil, tidak berdiri dan terletak sejajar dengan garis kepala bagian atas.

Badan

Bentuk badan kompak dengan kaki depan dan belakang yang kuat. Dari atas terlihat bentuk tulang iganya yang membulat. Ekor melingkar sampai menyentuh punggung bagian belakang dan selalu terangkat. Letak ekor sejajar dengan garis punggung. Bulu tidak terlalu halus dan juga tidak kasar berbentuk lurus.

Warna

Pug memiliki beberapa warna yaitu silver, fawn, brindle (loreng), dan hitam polos. Untuk warna silver dan fawn harus disertai dengan warna hitam pada wajah (mask), dan daun telinga.

Perawatan dan Pemeliharaan

Perawatan anjing Pug tidaklah sulit karena bulunya yang pendek sehingga tidak memerlukan perawatan seperti anjing Shih Tzu. Mandikan anjing Pug secara berkala 1 bulan sekali. Jika kotor atau bau cukup dilap dengan kain basah yang mengandung antiseptik atau bisa menggunakan bedak dry shampo yang banyak dijual dipasaran. Utamakan kebersihan disekitar wajah karena bagian ini memiliki kulit berlipat sehingga mudah menyimpan kotoran terutama sisa makanan.Selalu jaga kebersihan pada kulit karena Pug mudah terkena penyakit kulit Demodek terutama pada saat anakan. Anda dapat menggunakan sikat halus untuk menyisir bulu Pug setiap hari. Penyisiran dapat membuang kotoran yang menempel pada bulu dan membuang bulu mati.Walaupun bulu anjing Pug pendek dan tidak terlalu halus, bulunya mudah sekali rontok walau dengan sentuhan halus sekalipun.

Kebersihan pada mata juga menjadi prioritas karena matanya yang menonjol keluar mudah terkena debu sehingga iritasi atau mengeluarkan air mata yang berlebihan.

Anjing Pug tidak memerlukan latihan, cukup sediakan ruang bermain didalam rumah maka dia akan bergerak. Jika ingin membawa jalan keluar rumah sebaiknya pada pagi atau sore hari dimana matahari tidak terlalu terik karena dengan hidung yang pesek, Pug mudah terserang heat stroke.

Jangan heran jika suata saat anda mendengar dengkurannya pada saat anjing Pug tertidur pulas atau pernafasannya tersedak pada saat anjing Pug terlampau girang. Hal ini disebabkan oleh hidungnya yang pesek.

Dengan perawatan dan pemeliharaan yang benar ditambah dengan kasih sayang dari pemiliknya maka Pug dapat hidup hingga usia 14 tahun dan bahkan lebih.

Nutrisi

Berikan dog food dengan protein dan lemak yang tidak terlalu tinggi. Paling ideal protein 25% dan lemak antara 10-12%. Jika diberi protein dan lemak terlalu tinggi maka mudah menyebabkan gatal pada kulit dan mudah mencret.

Kebanyakan, nafsu makan anjing Pug sangat tinggi. Anda harus menakar porsi makan secukupnya dan tidak memberi makan secara berlebihan karena dapat membuat anjing Pug mudah kegemukan dan mencret. Minta petunjuk pada dokter hewan atau baca petunjuk yang terdapat di kemasan dog food.

Pilih dog food yang mengandung lebih banyak vitamin untuk kesehatan kulit dan bulu karena bulu anjing ini mudah sekali untuk rontok.

Sebaiknya diberi dog food jenis kering agar sekitar mulut tidak mudah kotor dan jangan lupa membersihkan bagian mulut setiap selesai makan.

Jangan Memelihara Anjing Pug Jika Anda:

  • Tidak suka dengan anjing yang aktif dan lincah cenderung nakal.
  • Sebal dengan bulu rontok.
  • Tidak suka bau anjing karena Pug memiliki bau badan yang khas.
  • Anjing yang kalau tidur suka ngorok.

Foto-foto anakan :

Foto-foto dewasa :

Pug Fashion Show :